Destinasi menarik di Bandung

December 17, 2019 Add Comment
Tanggal 1 desember kemarin kebetulan suami ada dinas di Bandung selama satu minggu. daripada tinggal di rumah sendirian jadilah aku mengekor ke suami. Kebetulan teman dinas beliau juga membawa serta keluarga jadi bisa barengan. Kali ini merupakan kali kedua aku ke Bandung. Pertama kali tahun 2016 lalu ketika masih status mahasiswa dalam rangka presentasi jurnal di acara PIT IAGI GEOSea. oh iya itu sekaligus pertama kali ku ketemu sama suami hehe.

Kami berangkat dari jakarta pada hari ahad sekitar pkl. 07.30 pagi dengan pertimbangan bisa sampai di Bandung sebelum siang jadi nanti bisa santai-santai dulu. Oh iya sebaiknya jauh hari sebelum booking hotel dulu agar dapat diskon hihihih. disana selama 5 hari kami tinggal di The Jarrdins Apartemen tepatnya di Cihampelas. 

Menurutku tempatnya lumayan sih, kualiatasnya menengah tapi udah lumayan kok karena di apartemennya sendiri sudah disiapkan alat masak termasuk kompor dan gasnya ya, ada alat makan, ricecoocker alat mandi dkk, kulkas, tv, free wifi, AC, Hairdrayer, setrika dan meja setrika, gantungan baju, dan jemuran. Pokoknya lengkap deh untuk ukuran backpacker yah. Jadi 5 hari di apartemen ini lumayan bisa masak kecil2an buat sarapan suami. 

Oh iya keunggulan lainnya dari apartemen ini jika mau ke Ciwalk cukup jalan kaki aja kurang lebih 8 menitan udah nyampe dan ke tempat2 lain juga lumayan strategis. untuk harga bisa berubah-ubah ya jadi silahkan langsung dicek di traveloka, pegi-pegi, atau aplikasi lainnya.

Kami nyampe di Bandung sekitar Pkl. 10.00 WIB lumayan cepat perjalanan kurang lebih 3 jam karena kebetulan jalanan nggak macet. Oh iyya kami menggunakan Bimo travel harganya lumayan murah cukup Rp. 105.000 / orang. 

Mobilnya juga udah lumayan kok. Saranku sih ngambil kursinya yang pas dibelakang driver yaitu nomor 3 atau 4 soalnya di kursi ini lumayan longgar bagian depannya jadi enak buat lurusin kaki. 

Setelah nyampe untungnya di apartemen ini lumayan fleksibel pengurusnya jadi alhamdulillah bisa early check in. Setelah istrahat dan sholat dzuhur kami makan siang di Pattaya Steamboat Yakiniku di Tamansari. hummm makanannya enaaaakkkkk lumayan buat penyegar perut setelah mabok hahahaha. Ini bukan karena mobilnya nggak enak yah cuma aku aja yang salah makan sebelum berangkat jadilah mabok perjalanan ckckckck. 

Rencana sebenarnya mau makan di Hanamasa, berhubung ngantrinya panjang banget jadilah makan disini. Tapi ada bagusnya juga sih disini lebih murah tapi beda dengan di hanamasa yang all you can eat. Setelah makan siang kami balik ke apartemen istrahat.


Karena dari senin sampe jumat suami kerja dan pulangnya sore jadilah kita manfaatkan waktu malam buat jalan-jalan mengeksplor kota Bandung. Malam kamis kami ke Dago Bakery Punclut. Nih fotonya 


wuahhhhhhh what a beautifull place, gimana menurut kalian amaziners? 
Serasa lagi di istana yah

disini banyak spot foto2nya dan dari ketinggian di lokasi ini kita bisa melihat kota Bandung malam hari. 

Perjalanan dari cihampelas kesini sekitar 30 menit. Buat kalian yang nggak bawa kendaraan pribadi tidak perlu khawatir karena grab ada yang kesini kok.. Makanannya juga enak disantap panas-panas saat cuaca lagi dingin-dinginnya.

Bonus buat kalian nih amaziners hasil jepretan disana, indah kan?




Malam jumat suami ajak aku ke Darut Tauhid, pesantrennya ust. AA Gym. Katanya dari sebelum nikah dia udah niatkan untuk bawa istri kesini dan alhamdulillah sekarang udah kesampaian. Dengar ceramah AA Gym jadi terasa lebih tenang sih, jadi lebih qona'ah dan instropeksi diri agar lebih hati2 lagi dalam bertindak. 

Karena bisa jadi tanpa disengaja dalam keseharian kita ternyata kita telah menumpuk doa, astagfirullah.

Selepas dari Darut Tauhid kami melipir ke Soerabi. Kalian bisa kesini cukup dengan jalan kaki karena tempatnya lumayan dekat dari Darut Tauhid, lumayan buat olahraga. 

Soerabi disini enakkkkkk, udah lama nggak makan soerabi. Hari jumat aku pindah ke Grand Setiabudi Hotel, alhamdulillah dapat kamar Deluxe. Malam sabtu kami nggak kemana-mana karena ingin menikmati waktu santai di hotel. Jadilah kita pesan makanan via gofood. aku lupa nama makanannya tapi enak banget nasi bebek dan kuenya.


Sabtu pagi kami sarapan di hotel sebelum jalan2 di hari terakhir di Bandung. Sekitar Pkl. 07.15 kami berangkat ke destinasi pertama yaitu 

Farm House Lembang, Bandung.



Sengaja berangkatnya pagi-pagi agar nggak kejebak macet. Oh ya kesini tuh bisa naik grabcar jadi daripada rental mobil mending naik grabcar aja karena jauh lebih irit dan nggak perlu repot-repot. 

Disini banyak banget yang bisa di lihat, terutama rumah hobbit, 



wuaaahhhhhh lucunyaaaaaa. Senang banget sama suasana bandung yang teduh dan nggak panas sama sekali. Untuk yang bawa anak-anak bisa banget kesini ada beberapa hewan yang bisa ditunjukin ke anak-anak. Seperti ngasi susu ke sapi, ngasi makan domba dan kelinci dengan wortel., pokonya seruuuuu dan kids friendly.




Dari farm house susu lembang kami melanjutkan perjalanan ke destinasi berikutnya yaitu 

Grand Asia Afrika



Keunggulannya yaitu dari farm house cukup jalan kaki sekitar 10 menit untuk sampai di Grand Asia Afrika. Tempat ini tergolong masih baru, malahan masih ada beberapa spot yang masih dalam tahap pembangunan. Namun, disini sangat seru banyak spot foto dan juga disediakan mushollah jika kita ingin sholat. 

Di bagian bawah juga ada tempat buat wisata kuliner. Suasana disini sangat nyaman apalagi didukung dengan cuaca bandung yang sejuk jadi nyaman buat jalan kaki. 

spot yang populer di Grand Asia Afrika yaitu spot Korea, India, Jepang, Afrika. Jika ingin lebih seru lagi bisa dengan menyewa baju untuk berfoto. misalnya baju kimono untuk berfoto di spot Jepang atau hanbook buat berfoto di spot Korea.


Sekitar jam 02.00 siang kami kembali ke kota Bandung karena sore ini waktunya balik ke Jakarta. Nah pas pulang ini agak susah dapat Grabcar atau goCar soalnya pengemudi kadang lokasinya jauh. 

Jalan dari arah bandung ke lembang memang waktu weekend bakalan macet parah. tapi turunnya nggak terlalu macet. Karena kelamaan nunggu Grabcar jadilah kami pesan Grabike. Lumayan juga sih naik Grabbike nyampe kota Bandung lebih cepat karena nggak terjebak macet. Cuma ya itu harus tahan debu di perjalanan dan nggak cocok bagi yang bawa baby. 


Temen yang berangkat bareng kami katanya nunggu sampet 30 menit baru ketemu abang yang bawa Grabcar karena emang macet disana.

Perjalanan berakhir disini, semoga cerita perjalanan kali ini bisa menjadi inspirasi bagi amaziners yang ingin liburan ke Bandung ya...

Happy holiday